Kenali 4 Tahapan yang Terjadi Saat Tidur

Kenali 4 Tahapan yang Terjadi Saat Tidur

Saat seseorang terlelap, terdapat banyak hal yang terjadi di dalam tubuhnya. Organ-organ tubuh akan beristirahat sementara itu sel tubuh akan melakukan regenerasi. Selain itu, tidur tidak hanya sekedar terlelap dan terbangun. Terdapat siklus tidur yang terjadi pada tubuh, di antaranya fase Rapid Eye Movement dan Non-REM, dengan 4 tahapan yang terjadi secara umum.

Nah, pada kali ini SP Mattress akan mengulas informasi terkait 4 tahapan yang terjadi saat tidur. Berikut penjelasannya:

Tahap 1 NREM

Tahapan dengan nama NREM (Non-Rapid Eye Movement) ini dikenal pula dengan istilah tidur ayam. Pada kondisi ini, pikiran, mental, dan tubuh berada antara tidur terlelap dan setengah sadar. Selain itu, otak merilis gelombang beta, gelombang cepat dan kecil.

Pada fase ini, Anda bisa dibangunkan dan terbangun dengan mudah walaupun aktivitas otot dan pergerakan mata mulai melambat.

Saat kinerja otot mulai melambat, maka terjadi perilisan gelombang alfa yang ditandai dengan munculnya sensasi aneh yang terasa nyata walaupun sedang memejamkan mata. Seperti sensasi terjatuh hingga tersentak kaget. Sensasi ini disebut dengan halusinasi hypnagogic dan sentakan yang dirasakan disebut sentakan mioklonik.

Tahap 2 NREM

Memasuki tahap 2 NREM, pernapasan dan denyut jantung semakin teratur, diikuti dengan penurunan temperatur tubuh. Pada tahapan ini, kesadaran akan semakin turun, meski mungkin masih terdengar suara, namun Anda tidak sepenuhnya memahami hal yang terjadi.

Gerakan mata akan terhenti dan terjadi perambatan gelombang otak pada fase ini. Tubuh pun bersiap untuk tidur nyenyak dengan hadirnya spindle sleep serta K-complex yang melindungi tidur dari respon rangsangan dari luar.

Tahap 3 NREM

Setelah melewati tahap kedua, maka Anda akan tertidur lebih nyenyak. Pada tahap ini otak akan merilis gelombang delta dan membuat Anda menjadi kurang responsif. Salah satu indikasi Anda telah mencapai tahap ini adalah absennya gerakan otot atau gerakan mata. Fase ini merupakan tahap transisi antara tidur nyaman dan tidur terlelap.

Pada tahap 3 NREM, Anda akan sulit dibangunkan dan memerlukan waktu untuk dapat kembali menyesuaikan dengan kondisi sekitar. Tahap ini juga memungkinkan kejadian seperti mengompol, mengigau, hingga berjalan sambil tidur. Selain itu terjadi pula perbaikan atau regenerasi jaringan sekaligus meningkatkan pasokan darah menuju otot serta memperkuat imunitas tubuh.

Tahap REM

Tahap akhir atau REM (Rapid Eye Movement) ini disebut pula dengan tidur bermimpi. Berbeda dengan tahap sebelumnya, akibat munculnya mimpi, maka perubahan ritme napas dan detak jantung bisa terjadi. Selain itu, pergerakan mata yang cenderung agresif, gelisah, hingga tekanan darah menjadi penanda fase ini. Umumnya seseorang hanya menghabiskan sekitar 20% dari waktu tidurnya.
Demikian ulasan menarik terkait 4 tahapan yang terjadi saat tidur.

Tidur memang unik dan penting bagi kesehatan tubuh. Untuk Anda yang mencari alas tidur unggulan untuk memperbaiki kenyamanan dan kualitas tidur, SP Mattress menghadirkan menghadirkan beragam spring bed dari brand kenamaan dengan kualitas yang tak perlu diragukan. Termasuk Spring Air, Serta, Comforta, King Koil, Therapedic, dan masih banyak lagi.



Sumber: www.halodoc.com

Tunggu apa lagi? Beli Spring Bed Terbaik dari Brand Unggulan di SP Mattress Sekarang Juga! Dan Nikmati Istirahat Terbaik untuk Kesehatan Anda.


Toko Retail-Grosir Online
Sales2
Pencarian Populer
Send Message